HAL Paling Kunikmati dari Sebuah Perjalanan

Apa sih yang paling aku kangenin dari sebuah perjalanan?

Apakah tempat wisata? Apakah saat makan atau jajan? Ngopi?

Hai kamu!

Udah lama banget kayaknya gak ngupdate blog just Muha ini.

Remang banget emang sedang.

So, what are the things that make me happy while travel?

Yang paling kuingat dan yang bikin aku pengen mengulang itu kok JALANNYA ya.

Yes, saya seperti ketagihan dengan pemandangan jalan.

Bukan cuma jalannya of course, melainkan background-nya juga.

Pemandangan jalan dengan BG pegunungan, sawah, kabut, rumah2 pinggir jalan, pantai, tanah kosong, rawa, hutan, ah semuanya! Saya suka!

Hal kedua; masih deket-deket nih, yaitu rasa berkendaranya. Laju kendaraan menembus kabut, debu, aspal yang mulus, bahkan jalan penuh lobang, tetep bikin kangen. Tanjakan, turunan, kelokan, semuanya saya suka!

Hal ke-3, saya suka tempat saat REHAT.

Bisa rehat sejenak, bisa di Musholla, Masjid, warung buka, warung kosong, gubuk, bahkan pom bensin. Tempat bermalam juga selalu terkenang sih, mulai dari yang gratisan, sampai yang berbayar.

People! Hal ke-4 udah gak egois lagi nih.

Yang terkenang dari sebuah perjalanan adalah MOMENT bersama orang, siapa saja. Kadang temen, keluarga, kekasih, bahkan orang baru yang gak kenal.

Yang lebih ngena dari moment biasanya adalah PERJUANGAN bersama, bisa jalan setapak, jalan terjal, dengan gurauan atau usil-usilan..

Tempat Tujuan.

Ini hal terakhir yang saya ingat. Iya saya gak terlalu fokus ke tempat tujuan, bisa tempat wisata ataupun lainnya.

Of course saya sangat enjoy dengan tempatnya, bersenang-senang, menjelajahi, tapi tidak lantas bikin kangen.

Saya lebih suka perjalanannya dibanding tempat wisata. Saya lebih suka proses ketimbang tujuan.

Wow, tidak sengaja saya mendapatkan inspirasi dari tulisan ini, bahwa proses itu seringnya memang lebih berharga dan lebih penting dibanding tujuan itu sendiri.

Toh setelah sampai ke tujuan, maka kita tidak punya lagi hal untuk dicapai. Harus mencapai tujuan lainnya lagi agar tetap menarik.

Jadi, untuk aku dan kamu, nikmati saja perjalanan ini, proses yang panjang ini, perjuangan yang terjal ini, karena kelak ketika kamu mencapai tujuan, maka yang paling kamu kangenin adalah lika-liku prosesnya.